MENGOPERASIKAN PERALATAN KANTOR
1. MESIN FOTOCOPY
- Hidupkan mesin dengan cara menekan tombol ON,
- Tunggu sejenak sampai mesin panas dan memberi tanda boleh mulai pekerjaan,
- Pasang kertas secukupnya pada baki kertas,
- Persiapkan dokumen yang akan dikopi,
- Periksalah kepekatan tinta,
- Aturlah posisi pengkopian, apakah aka diperbesar, diperkecil, atau ukuran biasa (100%),
- Tekan tombol untuk pengatur jumlah salinan yang diperlukan,
- Bila kita mengcopy dalam jumlah yang banyak, perhatikan selalu hasil kopi, karena bila terlalu banyak dan terus-menerus mesin akan panas dan membawa dampak terhadap hasil, yaitu akan kehitam-hitaman,
- Kalau sudah siap, mulailah pengkopian dengan menekan tombol start,
- Letakkan dokumen yang akan dikirim dengan bagian yang tercetak menghadap ke bawah,
- Tekan jumlah halaman yang diinginkan,
- Kemudian tekan tombol yes,
- Apabila muncul tulisan depertemen code pada display tekan nomor,
- Setelah muncul tulisan quick, tekan keypad,
- Kemudian muncul tanda dial – keypad,
- Masukkan kabel power ke stop kontak,
- Hidupkan mesin (ON),
- Mengatur skala ketebalan pasak pinggir dengan front paper stopper,
- Mengatur skala lebar sempitnya pisau binding dengan paper edge guide,
- Mengatur skala lebar sempitnya penjepit binding dengan slot,
- Jika sudah pasti, langkah-langkah kerjanya adalah sebagai berikut
- Masukkan kabel power ke stop kontak
- Hidupkan mesin dengan menekan tombol ON-OFF,
- Kertas yang akan dihancurkan/dimusnahkan didorong perlahan-lahan ke arah pemotong kertas,
- Ukuran leher pemotong kertas antara 220 mm – 450 mm (sesuai dengan yang dikehendaki),
- Susun kertas yang akan dipotong dengan rapi,
- Buka mulut mesin dengan cara memutar alat pemutar proses ke kanan,
- Masukkan kertas ke mulut mesin,
- Tekan kertas dengan besi penekan dengan cara memutar pemutar besi penekan ke kiri,
- Pasang besi penyiku sesuai dengan ukuran kertas yang diinginkan,
- Dorong lengan mesin kedepan sampai kertas yang ada di mulut mesin terpotong semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar